Connect with us

Kesehatan

Ratusan Anak Jalani Sunatan Massa di RS Bhayangkara Kendari

Published

on

Anak-anak jalani sunatan massal di RS Bhayangkara Kendari

Kendari, KENDARI24.COM – Isak tangis anak-anak terdengar saat mereka mengikuti sunatan massal yang digelar oleh RS Bhayangkara Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Rabu (12/6/2024).

Para orang tua pun mendampingi dan menyemangati para anak-anaknya, perasaan takut dan ngeri juga nampak dari wajah para anak-anak yang menjalani sunatan massal.

Wakil penanggung jawab kegiatan, Iptu dr. Adelfina Maretti Hana mengatakan kegiatan sunatan massal ini diikuti oleh sekitar 150 anak-anak dalam rangka memperingati hari ulang tahun Bhayangkara ke 78 tahun bersama pengabdian 30 tahun alumni Akpol 1994.

“Kami terkendala dengan anak-anak yang masih takut untuk menjalani sunat namun setelah dibujuk oleh tim medis dan orang tua mereka pun menurun dan sunatan berjalan lancar,” katanya.

Usai menjalani sunatan, pihak rumah sakit menyerahkan bingkisan dan bekal obat-obatan bagi anak-anak yang sudah diperbolehkan dirawat di rumah.

“Sebelum dan sesudah sunat, anak-anak diobservasi dan kami siapkan ruang khusus untuk anak-anak yang mengalami masalah setelah proses sunatan,” katanya.

Iptu dr. Adelfina Maretti Hana, Dokter RS Bhayangkara Kendari

Erlinda orang tua anak Ibnu yang menjalani sunat mengaku terbantu dan berterima kasih kepada Polri yang telah melaksanakan kegiatan tanpa dipungut biaya apapun alias gratis.

“Kami bersyukur sunatan berjalan lancar, kami juga berterima kasih kepada RS Bhayangkara yang telah melaksanakan kegiatan ini tanpa dipungut biaya,” katanya

Dalam kegiatan ini, RS Bhayangkara Kendari menerjunkan sebanyak 30 tenaga medis dan 3 dokter.

Selain sunatan massal RS Bhayangkara Kendari juga melakukan operasi katarak gratis bagi lansia.

Rencananya puncak kegiatan bakti kesehatan dalam rangka HUT Bhayangkara ke 78 tahun akan dilaksanakan pada 26 juli mendatang dengan berbagai kegiatan seperti sunatan massal, pemeriksaan kesehatan gratis dan berbagai kegiatan lainnya.(**)

Continue Reading

Kesehatan

Debu Tambang PT Ceria Nugraha Indotama Ganggu Warga Labuang Bajo Kolaka

Published

on

By

SC Video warga, Debu dari aktivitas PT CNI di Labuang Bajo Kelurahan Wolo

KOLAKA – Warga Kelurahan Wolo, Kecamatan Wolo, khususnya di lingkungan Labuang Bajo, Kabupaten Kolaka, mengeluhkan dampak debu yang diduga berasal dari aktivitas pertambangan PT Ceria Nugraha Indotama (CNI), Senin (26/5/2025).

Sebuah video yang diterima redaksi memperlihatkan kepulan debu tebal yang terbawa angin hingga masuk ke kawasan permukiman, mencemari udara dan mengganggu aktivitas warga.

Menurut keterangan warga, permasalahan debu ini bukan hal baru, namun semakin hari kondisinya semakin memburuk. Debu bahkan menyelimuti rumah-rumah dan masuk ke dalam hunian warga.

“Debu ini masuk ke rumah-rumah, sangat membahayakan bagi anak-anak dan orang tua,” ujar Fasil Wahyudi, Ketua Ormas Masyarakat Lingkar Tambang (Mata) Wolo.

Warga juga menyebut bahwa keluhan terhadap masalah debu sudah sering disuarakan. Namun hingga kini belum ada tindakan nyata dari pihak perusahaan. Mereka berharap PT CNI menyiapkan mobil penyiram jalan yang siaga untuk mengurangi sebaran debu ke lingkungan warga.

“Kami berharap perusahaan segera mengambil langkah mitigasi seperti pengendalian debu serta menjalin komunikasi aktif dengan masyarakat,” lanjut Fasil.

Warga mendesak agar pemerintah setempat turut turun tangan menangani persoalan ini, demi menjaga kualitas udara dan kesehatan masyarakat sekitar.

Hingga berita ini ditayangkan, belum ada pernyataan resmi maupun klarifikasi dari pihak PT Ceria Nugraha Indotama terkait keluhan warga dan solusi atas masalah debu tambang yang terjadi.(**)

Continue Reading

Hukum & Kriminal

Ribuan Ampul Obat Mengandung Narkotika Jenis Fentanyl Dilaporkan Hilang dari RSUD Bahteramas Kendari

Published

on

By

Ilustrasi fentanyl

KENDARI – Sebanyak sekitar 2.100 ampul obat yang mengandung zat narkotika jenis Fentanyl, yang tergolong psikotropika golongan satu, dilaporkan hilang dari gudang logistik farmasi RSUD Bahteramas Kendari, Sulawesi Tenggara.

Kehilangan tersebut terjadi dalam tiga kali insiden berbeda sejak awal tahun 2025, dengan laporan terakhir pada 4 April 2025. Obat-obatan yang hilang merupakan jenis anestesi yang penggunaannya sangat diawasi karena efeknya yang kuat dan berisiko tinggi apabila disalahgunakan.

Humas RSUD Bahteramas Kendari, Titi Rahmatia, membenarkan kejadian tersebut dan menyatakan bahwa pihak rumah sakit telah melaporkannya ke pihak kepolisian.

“Obat-obatan yang hilang merupakan jenis anestesi yang sangat sensitif dan penggunaannya terbatas hanya untuk prosedur medis. Kami telah melaporkan kehilangan ini ke Polresta Kendari untuk ditindaklanjuti,” ujar Titi Rahmatia.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Hugua, menyayangkan kejadian tersebut dan menekankan pentingnya pengawasan ketat terhadap peredaran obat-obatan psikotropika di fasilitas pelayanan kesehatan.

“Ini adalah kejadian serius. Obat seperti Fentanyl sangat berbahaya jika jatuh ke tangan yang salah. Kami menunggu laporan resmi dari pihak rumah sakit dan berharap pihak kepolisian segera menindaklanjuti kasus ini,” tegas Hugua.

Hugua juga bakal melakukan pemeriksaan dan memanggil penanggungjawab RS Bahtermas terkait hilangnya obat-obatan tersebut. Selain itu Wakil Gubernur mensinyalir hilangnya obat-obatan itu melibatkan orang dalam rumah sakit.

“Saya akan turun juga di lapangan, kenapa bisa jebol dan kenapa juga harus obat itu, pertanyaanna apakah ini berdiri sendiri atau rentetan. Ini selalu disinyalir atau diduga dalam kejadian ini ada orang dalam yang terlibat,” ungkapnya.

Pihak RSUD Bahteramas menyatakan akan terus bekerja sama dengan aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus ini, demi memastikan obat-obatan berbahaya tidak beredar secara ilegal di masyarakat.(**)

Continue Reading

Kesehatan

IDI Kolaka Tebar Kebaikan di Ramadhan: Takjil, Sembako, dan Al-Quran untuk Sesama

Published

on

By

Ketua IDI Kolaka, dr. Hakim Nur Mampa berbagi takjil ke pengguna jalan

KOLAKA – Menyambut berkah di bulan suci Ramadhan, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, menebar kebaikan dengan berbagi kepada sesama. Kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian para tenaga medis terhadap masyarakat, khususnya mereka yang membutuhkan.

Puluhan dokter yang tergabung dalam IDI Kolaka turun langsung membagikan ratusan paket takjil, sembako, dan Al-Quran kepada masyarakat. Ketua IDI Kolaka, dr. Hakim Nur Mampa, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan agenda rutin yang selalu diadakan setiap bulan Ramadhan sebagai bentuk rasa syukur dan kepedulian.

“Alhamdulillah, kemarin dan hari ini kami telah membagikan 400 takjil kepada masyarakat. Ini adalah bentuk kecil dari rasa syukur kami, semoga bisa membawa berkah dan kebahagiaan bagi mereka yang menerima,” ujar dr. Hakim. Sabtu (15/3/2025).

Kegiatan berbagi takjil ini berlangsung di jalan poros kawasan bundaran air mancur Kilometer Satu Kolaka pada Sabtu, 15 Maret 2025 sore. Para anggota IDI Kolaka terlihat antusias dan ramah saat menyerahkan takjil kepada para pengguna jalan dan masyarakat sekitar.

Tak hanya berhenti di situ, IDI Kolaka juga berencana menyalurkan 450 paket sembako kepada para pekerja di fasilitas kesehatan (faskes), seperti cleaning service, security, driver, MB, hingga CSSD. Selain itu, sebanyak 220 eksemplar Al-Quran akan diwakafkan ke sepuluh pondok tahfiz yang tersebar di Kabupaten Kolaka.

“Insya Allah, besok kita akan bagikan 220 Al-Quran ke 10 pondok tahfiz, dan 450 paket sembako untuk para pekerja di faskes. Kami ingin semua bisa merasakan berkah Ramadhan ini,” jelas dr. Hakim.

Ia menegaskan, bantuan ini murni berasal dari donasi para anggota IDI Kolaka yang dengan tulus menyisihkan rezekinya. Bagi IDI Kolaka, aksi sosial ini bukan hanya tentang berbagi, melainkan juga bentuk empati dan rasa tanggung jawab terhadap sesama.

“Kegiatan ini sebetulnya bertujuan untuk menggugah jiwa sosial para anggota IDI, sekaligus membantu masyarakat yang membutuhkan dalam menghadapi bulan Ramadhan ini,” pungkas dr. Hakim.

Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian, IDI Kolaka berharap kegiatan ini bisa membawa manfaat dan menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk turut berbuat kebaikan, terutama di bulan yang penuh berkah ini.(**)

Continue Reading

Trending