Connect with us

News

Kemenkumham Sultra Bentuk Gugus Tugas Daerah Bisnis dan HAM serta Serahkan Penghargaan Daerah Peduli HAM 2022

Published

on

Sekda dan Kakanwil Kemenkumham Sultra bersama penerima penghargaan peduli HAM

KENDARI, kendari24.com – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) bersama Pemerintah Daerah Sulawesi Tenggara (Sultra) mengukuhkan Gugus Tugas Daerah Bisnis dan HAM dan menyerahkan piagam penghargaan daerah Peduli HAM tahun 2022 di Ruangan Pola Kantor Gubernur Sultra. Kamis (28/12/2023)

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sultra Silvester Sili Laba mengatakan tujuan pelaksanaan Pengukuhan Gugus Tugas Daerah Bisnis dan HAM Daerah adalah untuk mengkoordinasikan dan menyelaraskan sekaligus melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan strategi Nasional Bisnis dan HAM di tingkat daerah.

“Kegiatan ini juga untuk memotivasi serta memberikan penilaian terhadap struktur, proses dan hasil capaian kinerja Pemerintah daerah Kabupaten/kota,” ungkapnya.
Silvester berharap pemerintah daerah dapat terus meningkatkan tanggung jawab melaksanakan penghormatan, pemenuhan, perlindungan, penegakan dan pemajuan Hak Asasi Manusia di daerah dan mengembangkan sinergitas antara Pemerintah daerah Kabupaten/Kota dengan Instansi vertikal yang ada di daerah.

Di tempat yang sama Pj Gubernur Sultra Andap Budhi Revianto yang diwakili Sekretaris Daerah Sultra Asrun Lio mengucapkan selamat dan sukses atas pencapaian prestasi yang sangat membanggakan ini kepada Bupati dan Walikota yang telah berhasil meraih predikat sebagai Kabupaten/Kota Peduli HAM.

“Tentunya dengan adanya penghargaan ini, kita jangan cepat berpuas diri. Terus melakukan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan langkah-langkah nyata dalam mewujudkan terpenuhinya hak-hak Konstitusional sesuai dengan amanah UUD” Ungkap Andap dalam sambutannya.

Kemudian Pj Gubernur Sultra juga menyampaikan Pengukuhan Gugus Tugas Daerah Bisnis dan HAM ini merupakan awal dari jalan panjang pemerintah daerah dalam memajukan penghormatan HAM dalam konteks dunia bisnis.

Pengukuhan Gugus Tugas Daerah Bisnis dan HAM ini merupakan wujud komitmen Pemerintah Daerah Provinsi Sultra dalam menciptakan Dunia Bisnis Yang Ramah HAM sehingga dapat meningkatkan daya saing sektor bisnis daerah ke level global.

Acara selanjutkan Pengukuhan Gugus Tugas Daerah Bisnis dan HAM oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sultra Asrun Lio, dimana susunan keanggotaan Gugus Tugas Daerah Bisnis dan HAM terdiri dari unsur Kantor Wilayah Kemenkumham Sultra dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Sultra.

Dilanjutkan dengan penyerahan piagam penghargaan Kabupaten/Kota Peduli HAM tahun 2022 kepada 10 Kabupaten/Kota yang telah berhasil memperoleh predikat Kabupaten/Kota Peduli HAM.

Berikut 10 daerah yang menerima piagam penghargaan capaian Predikat Kabupaten peduli HAM di provinsi Sulawesi Tenggara tahun 2023:
1. Kabupaten Bombana
2. Kabupaten Buton
3. Kabupaten Kolaka
4. Kabupaten Kolaka Utara
5. Kabupaten Konawe Selatan
6. Kabupaten Konawe Utara
7. Kabupaten Muna
8. Kabupaten Muna Barat
9. Kabupaten Wakatobi
10. Kota Kendari. (**)

Continue Reading

News

Kapolda NTT Tebarkan Inspirasi di Sekolah Rakyat Menengah 19 Naibonat, Dukung Visi Indonesia Maju Bersama Prabowo

Published

on

By

Kapolda NTT Irjen Pol Rudi Darmoko saat memberikan bantuan

Kupang, KENDARI24.COM – Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen Pol Rudi Darmoko, bersama Ketua Bhayangkari Daerah NTT Ny. Vily Rudi Darmoko, mengunjungi Sekolah Rakyat Menengah 19 Naibonat, Kabupaten Kupang, pada Kamis (4/9/2025).

Kunjungan ini disambut hangat oleh para guru, pengurus sekolah, dan siswa yang antusias menyapa rombongan. Kapolda didampingi Wakapolda NTT Brigjen Pol Baskoro Tri Prabowo, Wakil Ketua Bhayangkari Daerah NTT Ny. Vina Baskoro, serta sejumlah pejabat utama Polda NTT dan Kapolres Kupang. Kehadiran mereka memperkuat semangat kebersamaan dalam mendukung pendidikan.

Dalam kunjungan ini, Kapolda NTT menunjukkan komitmen nyata untuk mendukung visi Presiden Prabowo dalam memajukan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat. Selain bersilaturahmi, Kapolda menyerahkan bantuan sosial berupa tali asih kepada guru dan siswa, sebagai wujud kepedulian Polri terhadap dunia pendidikan, khususnya di wilayah pinggiran. Bantuan ini diharapkan dapat memotivasi komunitas sekolah untuk terus berprestasi dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

Inisiatif ini mencerminkan peran Polri sebagai mitra masyarakat, sekaligus mendukung program pemerintah untuk menciptakan pemerataan kesempatan dan kesejahteraan. Kegiatan ini juga menjadi langkah nyata dalam memperkuat fondasi pendidikan sebagai pilar masa depan Indonesia.

“Selamat pagi dan terima kasih atas sambutan yang luar biasa hangat dari semua pihak di Sekolah Rakyat 19. Sebenarnya, kami sudah lama berencana untuk berkunjung ke sekolah ini, namun baru hari ini Tuhan izinkan kami hadir. Tujuan kedatangan kami adalah untuk bersilaturahmi, melihat langsung proses belajar mengajar, sekaligus menyampaikan tali asih sebagai wujud kepedulian kami kepada para guru dan pengelola sekolah. Semoga bantuan ini dapat memberikan manfaat dan motivasi bagi seluruh warga sekolah.” ujarnya

Kapolda menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dukungan Polda NTT terhadap pendidikan, dengan harapan dapat mendorong lahirnya generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan berakhlak mulia. Kunjungan ditutup dengan sesi foto bersama, simbol sinergi antara Polri, Bhayangkari, dan masyarakat dalam memajukan pendidikan di NTT.

Continue Reading

News

Patroli Bersama Forkopimda Sultra: Wujudkan Kendari yang Aman dan Kondusif

Published

on

By

Forkopimda Sultra saat patroli di Kota Kendari

KENDARI, KENDARI24.COM – Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar patroli skala besar untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kota Kendari. Rabu (3/9/2025) malam.

Patroli ini dipimpin langsung oleh Kapolda Sultra, Irjen Pol Didik Agung Widjanarko, didampingi Gubernur Sultra Andi Sumangerukka, Ketua DPRD Sultra, Danrem 143 Halu Oleo, Danlanal Kendari, Danlanud Halu Oleo, Wakapolda Sultra, serta pejabat utama Polda Sultra. Turut serta jajaran Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP Provinsi dan Kota Kendari.

Sebanyak 250 personel gabungan dari Polri (termasuk Sat Brimob), TNI, Pemerintah Provinsi, Satpol PP, dan Dishub diterjunkan, didukung 72 kendaraan roda dua dan 17 kendaraan roda empat.

Patroli dimulai dengan doa bersama di halaman Mapolda Sultra, sebelum rombongan menyusuri rute dari Mapolda Sultra, Pasar Anduonohu, Jembatan Teluk Kendari, By Pass Kendari Beach, hingga berakhir di kawasan eks MTQ Kendari.

Kapolda Sultra Irjen Pol Didik menegaskan bahwa patroli ini merupakan bagian dari komitmen menjaga situasi kamtibmas yang kondusif.

“Patroli akan dilaksanakan secara berkelanjutan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, khususnya di Kota Kendari,” ujarnya.

Di Jembatan Teluk Kendari, rombongan menyapa warga dan pedagang, sekaligus berdialog langsung. Suhardin, Ketua RW 01 Kelurahan Poasia, Kecamatan Anduonohu, menyampaikan aspirasi warga terkait minimnya penerangan jalan, maraknya balapan liar, kebutuhan pemasangan CCTV, dan harapan patroli rutin. Rizal (25), pedagang di Kendari Beach, mengaku merasa lebih aman dengan kehadiran aparat.

“Kami bisa berjualan dengan tenang,” katanya.

Menanggapi aspirasi warga, Kapolda berjanji menindaklanjuti dengan pemasangan CCTV di titik rawan, penyediaan tempat sampah, dan peningkatan frekuensi patroli.

Sementara itu, Gubernur Sultra Andi Sumangerukka menekankan pentingnya sinergi semua pihak di titik akhir patroli di kawasan pejalan kaki eks MTQ.

“Dengan situasi aman, masyarakat dan pedagang dapat beraktivitas lancar. Mari kita jaga kebersamaan ini,” tuturnya.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata kolaborasi Forkopimda dalam menciptakan Kendari yang aman, nyaman, dan kondusif bagi seluruh warga.(**)

Continue Reading

News

Kompol Cosmas Kaju Gae Dipecat dari Polri Buntut Kasus Tewasnya Ojol Affan Kurniawan

Published

on

By

Kompol Cosmas Kaju Gae saat menjalani sidang KKEP

JAKARTA, KENDARI24.COM – Sidang Komisi Kode Etik dan Profesi (KKEP) Polri menjatuhkan sanksi Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) kepada Kompol Cosmas Kaju Gae, Danyon Resimen 4 Korbrimob Polri, terkait dugaan pelanggaran berat dalam kasus tewasnya pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan.

Insiden tragis itu terjadi saat demonstrasi ricuh di Pejompongan, Jakarta Pusat, pada Kamis, 28 Agustus 2025.

“Pemberhentian Tidak Dengan Hormat atau PTDH sebagai anggota Polri,” ucap Ketua Majelis Sidang KKEP dalam tayangan virtual.

Diketahui Affan Kurniawan tewas setelah diduga tertabrak dan terlindas kendaraan taktis (rantis) Brimob Polda Metro Jaya selama pengamanan aksi demonstrasi. Mabes Polri langsung mengusut kasus tersebut, dengan Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) melakukan penahanan terhadap tujuh personel Brimob yang berada di dalam rantis, termasuk Kompol Cosmas, yang duduk di samping pengemudi dan diduga bertindak sebagai komandan tim lapangan.

Kompol Cosmas dikategorikan melakukan pelanggaran berat, bersama Bripka Rohmat, pengemudi rantis, yang dijadwalkan menjalani sidang etik pada Kamis, 4 September 2025. Sementara itu, lima personel lain yang berada di kursi belakang rantis masuk kategori pelanggaran sedang.(**)

Continue Reading

Trending