Kejati Sultra Sita Dokumen Dugaan Korupsi Pertambangan Di Dinas ESDM Sultra

Kendari24.com, KENDARI – Kantor Dinas Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) digeledah oleh tim pemberantasan korupsi Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tenggara (Sultra) pada senin (14/6/2021).

Sebanyak tiga ruang yang digeledah oleh tim pemberantasan tindak pidana korupsi Kejati terkait perizinan usaha pertambangan di kabupaten kolaka.

Asisten Tindak Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati Sultra Setyawan Nur Cholik menjelaskan penggeledahan ini melibatkan tim satgas pemberantasan korupsi kejati untuk memeriksa dokumen keterlibatan dinas ESDM Sultra dalam pemberian izin usaha pertambangan PT Toshida.

“Penggeledahan berkaitan dengan penyidikan dari Kejaksaan Tinggi mengenai penggunaan kawasan hutan, berkaitan dengan PT Toshida,” ungkapnya.

Tim Satgas pemberantasan korupsi Kejati menggeledah tiga ruangan di kantor dinas ESDM diantaranya ruangan kepala dinas, ruangan kepala bidang dan ruangan Staf Bidang Minerba.

Setelah penggeledahan tim kejati mengamankan dan menyita sejumlah dokumen terkait dugaan tindak pidana korupsi izin penggunaan kawasan hutan yang merugikan negara ratusan miliaran rupiah.

“Kami dari timdik melakukan serangkaian tindakan mengumpulkan barang bukti membuat terang tindak pidana ini dan menemukan siapa pelakunya,” katanya,

Sejumlah dokumen yang disita dan diambil dari ruang penggeledahan berupa dokumen Rencana Kerja dan Anggaran Belanja (RKAB), Evaluasi RKAB, Penggunaan RKAB, dana reklamasi dan sejumlah dokumen pendukung dugaan tindak pidana korupsi.

“Beberapa yang kami sita seperti dokumen evaluasi RKAB, realisasi RKAB dan reklamasi dan dokumen penting,” ungkapnya.

Sebelumnya kejaksaan Tinggi Sultra mengungkap dugaan kasus tindak pidana korupsi salah satu perusahaan pertambangan yang beroperasi di Kabupaten Kolaka, yang merugikan negara sekitar Rp. 151 Miliar.

VIDEO: Penggeledahan Kantor ESDM Sultra