Kendari24com. – KENDARI, Pihak Universitas Halu Oleo Kendari, membenarkan jika yang menjadi korban meninggal Tenggelam di pantai batu gong Konawe, Minggu (11/7/2021) tercatat sebagai mahasiswa UHO Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) tahun 2019, Jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan rekreasi (Penjaskes Rek)
Ketua jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (Penjaskes Rek) FKIP UHO, DR. Sawali menjelaskan, Alhamarhum yang meninggal yakni Rizam, mengikuti kegiatan akademik mahasiswa di pantai batu gong yakni ujian final mata kuliah belajar motorik yang dibawa oleh dosen kedua.
“Dibawa oleh dosen kedua mata kuliah belajar motorik, tanpa sepengetahuan pihak jurusan maupun dekan,”katanya.
Sawali menyesalkan adanya kegiatan akademik yang dilakukan oleh dosen yang bersangkutan meskipun pihak kampus telah melarang adanya kegiatan belajar tatap muka di tengah pandemi covid-19.
“Saya sesalkan yang bersangkutan (dosen) berinisiatif sendiri untuk melaksanakan mata kuliah belajar motorik, di luar kampus, apalagi dalam suasana pandami di tambah lagi dengan PPKM,”ujarnya.
Lanjutnya, pihak kampus tidak pernah memberikan izin kegiatan belajar praktek selama pandemi dan semua dilaksanakan secara daring atau virtual.
“Tidak ada, Jangankan di luar kampus, di dalam kampus saja kami tidak izinkan, sebab berdasarkan putusan hinga himbuan Rektor pelaksanaan kuliah dilaksanakan secara daring,’ ujarnya
Dalam insiden kejadian tenggalamnya mahasiswa ini, satu mahasiswa atas nama robi masih dalam proses pencarian Basarnas Kendari.
VIDEO: Penjelasan Pihak UHO Atas Kejadian Mahasiswa Tenggelam