Kendari24.com_KENDARI, Wali Kota Kendari, mengakui penerapan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro yang berlaku sejak 6 juli hingga 2 agustus 2021 lalu, efektif dalam mengendalikan penyebaran covid 19.
Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir menjelaskan usai melakukan evaluasi selama penerapan PPKM mikro, dalam penerapannya cukup baik dimana kasus covid 19 sudah mulai dapat ditekan atau jumlah penambahan kasus terkonfirmasi Covid 19 mulai dapat diimbangi dengan jumlah kesembuhan.
“Lajunya sudah mulai kita bisa kendalaikan, artinya kalau di awal awal PPKM penambahan kasus bisa mencapai ratusan, alhamudulillah untuk saat saat terakhir ini lajunya sudah mulai bisa kita rem, kita tahan dan diimbangi dengan kasus penyembuhan, walaupun angkanya sangat harus kita waspadai”,ungkapnya, Senin (2/7/2021).
Meskipun kasus masih dapat tertahan namun pemerintah berharap masyarakat dapat disiplin dan saling mengingatkan agar selalu menerapkan protokol kesehatan dalam beraktivitas baik di dalam maupun di luar ruangan.
“Saya minta masyarakat meningkatkan kedisiplinan, kapatuhan dan mari kita sama sama saling menjaga, saling melindungi supaya penularan ini dapat kita atasi dan tidak semakin meluas.
Data satgas Covid-19 Kota Kendari menyebutkan Selama pelaksanan PPKM jumlah kasus positif mencapai 1058 kasus, sehingga total kasus positif sebanyak 6792, sembuh 5648 dan 86 kasus meninggal dunia.
