KENDARI, Kendari24.com – Pemerintah Kota Kendari diminta agar tidak menutup mata pada maraknya aksi kriminal jalanan pembusuran yang telah meresahkan warga.
Anggota DPRD Kota Kendari, M. Saifullah Usman mengatakan Aksi Kriminal jalanan, yang telah menghantui warga ini harus segera ditindak lanjuti oleh Wali Kota Kendari bersama Forkopimda. Sebab Pemerintah bertanggung jawab untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga dalam beraktivitas.
“Jangan penutup mata, ini harus segera ditanggapi oleh pemerintah Kota, jangan sampai ada korban jiwa”, ungkapnya, Minggu (15/4/2022).
Menurutnya pencegahan aksi kriminal jalanan itu sudah mulai dirumuskan oleh pemerintah kota kendari, dewan hanya bisa mengawasi kebijakan pemerintah dan mendukung melalui penganggaran untuk memberikan rasa aman kepada warga.
“Pencegahan dini aksi pembusuran sudah harus dirumuskan, kita hanya bisa mendukung melalui anggaran demi kenyamanan warga beraktivitas”, katanya.
Sekretariat Barisan Muda PAN Sulawesi Tenggara ini, menegaskan jika salah satu jalan untuk mencegah dini aksi itu dengan mengaktifkan Pos Kamling di lingkungan warga, maka pemerintah juga bisa membantu aparat pengamanan TNI/ Polri untuk mengaktifkan patroli malam terhadap warga yang masih berkeliaran pada malam hari.
“Kita bisa minta aparat pengamanan TNI/ Polri untuk mengaktifkan Patroli pada malam hari, dan pemerintah harus memberi dukungan demi terciptanya rasa aman di Kota Kendari”, ucap Pullah.
Sebelumnya dalam waktu 2 hari, sebanyak 3 warga menjadi korban aksi kriminal jalanan pembusuran di tiga lokasi berbeda di Kota Kendari. Bahkan 2 korban dilarikan kerumah sakit akibat anak panah busur menancap di tubuhnya. (**)