KENDARI, kendari24.com – Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso mendukung program KPK dalam mencegah dan memberantas tindak pidana korupsi. Hal itu disampaikan saat menghadiri Bimbingan Teknis (Bimtek) Peningkatan Kapabilitas dan Pemberdayaan Masyarakat Antikorupsi, yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), bertempat di salah satu hotel di Kota Kendari pada Selasa (4/07/2023).
Mengusung tema Partisipasi Masyarakat Membangun Provinsi Sultra Bebas dari Korupsi, kegiatan Bimtek tersebut dipimpin oleh Dian Novianti, Plh Deputi KPK RI Bidang Pendidikan serta Peran Masyarakat.
Mayjen Totok mengapresiasi dan bangga atas diselenggarakannya kegiatan Bimtek tindak pidana korupsi sebab kegiatan anti korupsi merupakan salah satu tanggung jawab dan konsen TNI, serta program dari arahan Panglima TNI dan juga Kasad.
Pangdam menuturkan kegiatan anti korupsi di tubuh TNI dilombakan melalui penilaian Zona Integritas (ZI) Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Yang lebih membanggakan lagi dalam lomba tersebut terdapat dua satuan jajaran Kodam XIV/Hasanuddin yang berhasil memasuki tingkat pusat dan bersaing dengan satuan-satuan TNI maupun sipil.
“Trik and tips itu dari diri kita sendiri, saya yakin kalau agama kita kuat, Pancasila kuat, persatuan kuat, pendidikan kita kuat, Bhinneka Tunggal Ika kita kuat, kita akan berpikir untuk tidak melakukan itu”, ujarnya.
Totok berpesan agar kegiatan ini diperlukannya komitmen, lebih berintegritas, moral yang kuat, agama yang kuat, tentang bagaimana untuk bersama-sama menggelorakan dan menyuarakan, bahkan menjadikan potret, bahwa korupsi ini dihilangkan niatnya, dicegah dan tidak kalah pentingnya melakukan edukasi mulai anak-anak, supaya paham dampak dari korupsi sendiri.
“Mari bersama-sama, mulai dari diri kita, kita menjadikan contoh teladan bagi keluarga kita, kita ajak bersama-sama mencegah korupsi. Mari kita dukung program KPK dan pemerintah. Kalau semua sama, negara kita akan menjadi negara makmur, negara sejahtera dan negara berakhlak terbaik ke depannya”, uangkapnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh sejumlah Pejabat Utama (PJU) Kodam XIV/Hasanuddin, Forkopimda jajaran Prov. Sultra, FKUB, para Tokoh dan Ormas, serta komponen masyarakat lainnya di Sulawesi Tenggara
