News

Kapolri Pimpin Vicon Serentak Bahas Beras Oplosan dan Beras SPHP, Ini Penekanan Untuk Polda Jajaran

Published

on

Kapolda Sultra, Irjen Pol Didik Agung Widjanarko ikuti vicon bersama Kapolri

KENDARI, KENDARI24.COM – Polda Sulawesi Tenggara mengikuti video conference (vicon) yang dipimpin langsung oleh Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, dengan agenda pembahasan beras oplosan dan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), pada Rabu (13/8/2025) siang.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Dachara Polda Sultra ini dihadiri oleh Kapolda Sultra, Irjen Pol Didik Agung Widjanarko, Irwasda Kombes Pol Hartoyo, serta para pejabat utama Polda Sultra. Vicon tersebut membahas langkah-langkah strategis kepolisian dalam mencegah peredaran beras oplosan yang merugikan masyarakat, sekaligus mengawal distribusi beras SPHP agar tepat sasaran dan mampu menekan harga di pasaran.

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menegaskan, komitmennya untuk menjaga stabilitas pangan nasional. Polri akan bekerja sama dengan stakeholder terkait untuk memastikan distribusi beras SPHP berjalan lancar dan tidak ada pihak yang memanfaatkan situasi dengan mengedarkan beras oplosan yang merugikan masyarakat.

Penegakan hukum akan dilakukan secara tegas terhadap pelaku yang mengganggu ketahanan pangan.

Untuk wilayah Sulawesi Tenggara, Subdit I Indagsi Ditreskrimsus Polda Sultra baru-baru ini berhasil mengungkap pelaku 2 pelaku pengoplosan beras SPHP yang tidak sesuai takaran dan dijual di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

“Kami tidak akan mentolerir oknum yang menyebabkan kerugian ekonomi bagi masyarakat, terutama di sektor pangan beras. Penindakan hukum akan dilakukan secara tegas untuk memberikan efek jera.” tegas Kapolda

Melalui vicon ini, Kapolri juga menekankan pentingnya kerja sama antara Polri, pemerintah daerah, dan instansi terkait untuk menjaga keamanan pasokan pangan serta melindungi kepentingan konsumen di seluruh Indonesia. Polda Sultra pun menyatakan kesiapannya untuk terus mendukung upaya tersebut demi menjaga stabilitas harga dan kualitas pangan di masyarakat.

Trending

Exit mobile version