News

Bursa Kerja 2023 Sultra Sediakan Lowongan Disabilitas dari 1.257 Tenaga Kerja yang Dibutuhkan

Published

on

Pj Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andap Budhi Revianto bersama pencari kerja disabilitas

KENDARI, Kendari24.com –  Pameran Bursa Kerja atau Job Fair Sultra 2023 menyediakan 1.257 lowongan bagi calon tenaga kerja. Kegiatan Bursa Kerja ini resmi dibuka oleh Pj Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Andap Budhi Revianto di Atrium Lippo Plaza Kendari. Rabu (29/11/23).

Job Fair Sultra 2023 dilaksanakan oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Sulawesi Tenggara melibatkan sebanyak 25 perusahaan dan dilaksanakan dari 29 November hingga 5 Desember 2023.

“Saya apresiasi dan ucapkan terima kasih. Pada kesempatan ini, saya juga mendorong perusahaan lainnya untuk memberi kesempatan bagi Pencari Kerja,” ujar Andap.

Sekjen Kemenkumham ini mengungkapkan dalam amanat undang-undang, instansi pemerintah wajib mengalokasikan paling sedikit 2% untuk penyandang disabilitas. Untuk perusahaan swasta 1% dari total alokasi kebutuhan perusahaan.

“Saat ini terdapat 2 dari 25 perusahaan yang menerima tenaga kerja disabilitas. Harapan kami, kedepan makin banyak perusahaan yang dapat memfasilitasi Saudara-Saudara kita penyandang disabilitas untuk dapat bekerja seperti dicontohkan pada penerimaan PPPK Kemenkumham,” ujarnya

Pj Gubernur Sultra menyampaikan bahwa kegiatan Pameran Bursa Kerja 2023 ini merupakan wadah untuk mempertemukan pencari dengan pemberi kerja, disamping keberadaan Pemerintah Provinsi yang harus memfasilitasi kesempatan lapangan kerja bagi tenaga kerja lokal agar memiliki kesempatan kerja.

“Kegiatan Pameran Bursa Kerja ini sebagai komitmen dan langkah nyata untuk memperjuangkan lapangan pekerjaan bagi rakyat Sultra yang tentunya sesuai dengan bakat, minat, serta keahliannya. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menekan angka pengangguran di Bumi Anoa,” ujarnya.

Andap juga mengingatkan kepada para Kepala Perangkat Daerah untuk melakukan 3 langkah konkret guna meningkatkan lowongan pekerjaan dan menekan angka pengangguran di Sulawesi Tenggara.

“Pertama, identifikasi dan lakukan pendataan ketersediaan lowongan pekerjaan. Kedua, informasikan kepada masyarakat mengenai ketersediaan lowongan kerja yang ada. Ketiga, lakukan berbagai terobosan kreatif dalam rangka membekali keahlian dan keterampilan teknis bagi generasi muda melalui kegiatan pengembangan kreativitas,” pesan Andap.

Pj. Gubernur juga berharap kiranya bagi perusahaan yang membuka usaha di Sultra agar memprioritaskan para pencari kerja lokal Sultra untuk bekerja dan berkarir di perusahaan.

Trending

Exit mobile version