BUTON UTARA, Kendari24.com – 2 Warga Buton Utara dilaporkan hilang diterkam buaya, Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Basarnas Kendari bersama tim gabungan melakukan pencarian korban dinyatakan hilang di sungai Desa Lambale, Kecamatan Kulisusu Barat, Kabupaten Buton Utara (Butur), Sulawesi Tenggara pada Sabtu (26/3/2023) malam.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Basarnas Kendari Rudi mengatakan korban bernama La Dupe (20) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia pada hari kedua operasi pencarian oleh Tim SAR gabungan.
“Tim SAR gabungan menemukan korban yang kedua atas nama La Dupe, laki-laki, usia 20 tahun dalam keadaan meninggal dunia, sekira pukul 14.00 Wita,” ungkapnya dalam rilis tertulis.
Korban ditemukan sekitar 1,5 km arah barat dari lokasi korban mengalami kejadian kecelakaan dan sudah tidak bernyawa dengan kondisi luka di bagian kepala dan kaki.
“Korban kedua yg ditemukan terdapat luka di kepala dan kaki dan dievakuasi ke rumah duka di Desa Lambale, Kecamatan Kulisusu Barat,” ujarnya.
Sementara itu Humas KPP Basarnas Kendari Wahyudi menjelaskan korban kedua ditemukan tewas setelah sebelumnya tim SAR gabungan mengevakuasi korban sebelumnya bernama Izimu (60) pada Sabtu (25/3) malam dalam kondisi meninggal dunia.
“Korban Izimu (60) merupakan warga Desa Kotawo, Kecamatan Kulisusu Barat, Kabupaten Buton Utara. sementara La Dupe merupakan warga Desa Lambale, Kecamatan Kulisusu Barat, Buton Utara,” katanya.
Keduanya hilang diduga diterkam buaya kali di Desa Lambale, dan dilaporkan oleh Kapolsek Kulisusu Barat, Buton Utara pada Sabtu (25/3) malam.
Dalam proses pencarian kedua korban KPP Basarnas Kendari melibatkan Tim Penyelamat dari Pos SAR Baubau, dibantu personel Polsek Kulisusu Barat, Babinsa Lambale, keluarga korban dan warga sekitar.
